Ahlan Wa Sahlan

translate

Rabu, 26 September 2012

AL QUR'AN MENJAWAB PERTANYAAN MU


KENAPA AKU DIUJI?
• Al Qur'an menjawab dalam Surah Al-Ankabut ayat 2-3:

"Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan:"Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?
Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta". 


KENAPA AKU TIDAK MENDAPATKAN APA YANG AKU IDAM-IDAMKAN?
• Al Qur'an menjawab dalam Surah Al-Baqarah ayat 216:

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui". 


KENAPA UJIAN SEBERAT INI?
• Al Qur'an menjawab dalam Surah Al-Baqarah ayat 286:

"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya".


KETIKA DILANDA RASA FRUSTASI?
• Al Qur'an menjawab dalam Surah Al-Imran ayat 139:

"Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman". 


BAGAIMANA AKU HARUS MENGHADAPINYA?
• Al Qur'an menjawab dalam Surah Al-Imran ayat 200:

"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beruntung".


BAGAIMANA AKU HARUS MENGHADAPINYA?
Al Qur'an menjawab dalam Surah Al-Baqarah ayat 45:

"Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu'".


APA YANG AKU DAPAT DARI SEMUA INI?
Al Qur'an menjawab dalam Surah At-Taubah ayat 111:
"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu'min, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka".


KEPADA SIAPA AKU BERHARAP?
Al Qur'an menjawab dalam Surah At-Taubah ayat 129:

"Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Ilah selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal".


AKU TAK DAPAT BERTAHAN LAGI!!!!!
Al Qur'an menjawab dalam Surah Yusuf ayat 87:

"dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir".

  • Surah An-Nisaa' ayat 86

"Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan lebih baik, atau balaslah (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu".

Dimanapun. kapanpun dan dengan siapapun..selama ALLAH SWT menjadi
"..just The ONE goal..“ Insya Allah akan "bahagia" sebagaimana doa yang sering terlantun untuk kebahagiaan dunia dan akhirat.

Jumat, 14 September 2012

KetentuanMU

Lagi dengerin senandung Ryan Setya, "KetentuanMU", jadi pengen posting liriknya di sini ^^
 
 
Aku bersyukur padaMu Rabbi
Atas keimanan dan nafas ini
Namun hati tak mampu ingkari
Kadang letih kurasakan hidup sendiri

Wahai pemilik cinta sejati
Semoga Engkau dengar doa ini
Dalam penantian panjang selama ini
Untuk menunaikan perintah Illahi

reff:
Dan bila ketentuanMu tiba
Pertemukanlah hamba dengan dirinya
Dalam satu ikatan yang suci
Dan kasih sayang yang kau berkahi

Namun bila kesempatan itu
Belum jua Kau beri padaku
Kan kutitipkan ia padaMu
Karena kuyakin akan janjiMu
 
 

Kamis, 13 September 2012

Keutamaan Sholat Subuh


Bismillahhirrahmanirrahim…

 “Sesungguhnya shalat yang paling berat bagi orang munafik adalah shalat Isya’ dan shalat Subuh. Sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung di dalamnya, niscaya mereka akan mendatangi keduanya sekalipun dengan merangkak” [HR Al-Bukhari dan Muslim]

Shalat Subuh memang shalat wajib yang paling sedikit jumlah rakaatnya. Namun, ia menjadi standar keimanan seseorang dan ujian terhadap kejujuran, karena waktunya sangat sempit (sampai matahari terbit)


Apabila seseorang mengerjakan shalat shubuh, niscaya ia akan dapati banyak keutamaan. Di antara keutamaannya adalah:

1.   Salah satu penyebab masuk surga
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan ashar) maka dia akan masuk surga.” (HR. Bukhari no. 574 dan Muslim no. 635)

2.   Salah satu penghalang masuk neraka
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidaklah akan masuk neraka orang yang melaksanakan shalat sebelum terbitnya matahari (yaitu shalat shubuh) dan shalat sebelum tenggelamnya matahari (yaitu shalat ashar).” (HR. Muslim no. 634)

3.   Berada di dalam jaminan Allah
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang shalat subuh maka dia berada dalam jaminan Allah. Oleh karena itu jangan sampai Allah menuntut sesuatu kepada kalian dari jaminan-Nya. Karena siapa yang Allah menuntutnya dengan sesuatu dari jaminan-Nya, maka Allah pasti akan menemukannya, dan akan menelungkupkannya di atas wajahnya dalam neraka jahannam.” (HR. Muslim no. 163)

4.   Dihitung seperti shalat semalam penuh
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang shalat isya` berjama’ah maka seolah-olah dia telah shalat malam selama separuh malam. Dan barangsiapa yang shalat shubuh berjamaah maka seolah-olah dia telah shalat seluruh malamnya.” (HR. Muslim no. 656)

5.   Disaksikan para malaikat
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Dan para malaikat malam dan malaikat siang berkumpul pada shalat fajar (subuh).” (HR. Bukhari no. 137 dan Muslim no.632)

Ada hukuman khusus bagi yang meninggalkan shalat Subuh. Rasulullah saw telah menyebutkan hukuman berat bagi yang tidur dan meninggalkan shalat wajib, rata-rata penyebab utama seorang muslim meninggalkan shalat Subuh adalah tidur.

“Setan melilit leher seorang di antara kalian dengan tiga lilitan ketika ia tidur. Dengan setiap lilitan setan membisikkan, ‘Nikmatilah malam yang panjang ini’. Apabila ia bangun lalu mengingat Allah, maka terlepaslah lilitan itu. Apabila ia berwudhu, lepaslah lilitan yang kedua. Kemudian apabila ia shalat, lepaslah lilitan yang ketiga, sehingga ia menjadi bersemangat. Tetapi kalau tidak, ia akan terbawa lamban dan malas”.

Banyak permasalahan, yang bila diurut, bersumber dari pelaksanaan shalat Subuh yang disepelekan. Banyak peristiwa petaka yang terjadi pada kaum pendurhaka terjadi di waktu Subuh, yang menandai berakhirnya dominasi jahiliyah dan munculnya cahaya tauhid. “Sesungguhnya saat jatuhnya adzab kepada mereka ialah di waktu Subuh; bukankah Subuh itu sudah dekat?” (QS Huud:81)
 
Rutinitas harian dimulainya tergantung pada pelaksanaan shalat Subuh. Seluruh urusan dunia seiring dengan waktu shalat, bukan waktu shalat yang harus mengikuti urusan dunia.
“Jika kamu menolong (agama) Allah, maka ia pasti akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu” (QS Muhammad : 7)

Smoga kita dapat menjaga shola-sholat kita ^^

Rabu, 05 September 2012

KEEP SMILING

Assalamu'alaikum sobat fillah....

Coba liat gambar di bawah ini, cantik kan?? ^_^
Wajahnya indah di hiasi sebuah senyuman, membuat kita tak jemu memandangnya.. So cute :)

Jadi inget lirik nasyidnya Raihan...
Manis wajahmu kulihat di sana
Apa rahasia yang tersirat
Tapi zahirnya dapat kulihat
Mesra wajahmu dengan senyuman

Sobat fillah....
Kita semua pasti pernah tersenyum. Saat kita melemparkan senyum kepada saudara kita, dia pun membalas dengan senyuman. Dan ketika saudara kita tersenyum kepada kita, kita juga membalas senyumnya. Terasa damai hidup ini jika hari-hari terlalui dengan senyuman.


Senyum dalam ajaran islam bernilai ibadah. Sebagaimana dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, "Senyummu di hadapan saudaramu adalah sedekah bagimu.”.

Kalau dilihat dari segi kesehatan, senyum bisa menurunkan tekanan darah, meningkatkan imunitas tubuh, dan dapat menghilangkan stres. Tidak heran, jika Nabi SAW adalah orang yang sangat sehat, karena beliau adalah sosok yang murah senyum dalam interaksinya bersama keluarga dan para sahabat.
Jarir bin Abdillah RA berkata, “Sejak aku masuk Islam, Nabi SAW tidak pernah menghalangiku untuk menemuinya. Dan setiap kali berjumpa denganku, beliau selalu tersenyum padaku.” (HR. Al-Bukhari)

Meskipun ringan, senyum merupakan amal kebaikan yang tidak boleh diremehkan. Rasulullah SAW bersabda, “Janganlah kamu meremehkan kebaikan sekecil apa pun, sekalipun itu hanya bermuka manis saat berjumpa saudaramu.” (HR. Muslim)

Jadi, tersenyum dan bermuka manis adalah sunnah. "Senyum penuh keikhlasan adalah adalah sedekah paling mudah dan indah..."

Keep Smileeeee :) :)


Selasa, 04 September 2012

HAPPY WORLD HIJAB DAY

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh...
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT atas nikmat iman dan kehidupan yng kita rasakan sampai saat ini..  Smoga kita semua slalu senantiasa dalam lindungan dan kasih sayangNYA. Aaamin...
Alhamdulillah saya masih bisa menyapa sahabat2 disini.. Sekian lama tak menulis di blog, dikarenakan kesibukan-kesibukan lain. 

Hari ini tepatnya tanggal 4 September, pemberitaan ramai oleh World Hijab Day. Bukankah itu adalah hal yang menggembirakan? Bukankah itu adalah sesuatu yang diistimewakan? Berbahagialah kaum Muslimah yang sampai saat ini tetap konsisten menjaga kemuliaannya dengan menutup aurat, apa yang dilakukannya itu menjadi sebuah hari yang begitu istimewa, diperingati oleh seluruh penjuru dunia, World Hijab Day.

International Hijab Solidarity Day (IHSD) dilatarbelakangi oleh keputusan Pemerintah London yang melarang mahasiswa untuk memakai simbol-simbol keagamaan, termasuk hijab. Sehingga keputusan ini memicu banyak reaksi protes dari kaum Muslim. Perempuan Muslim merasa dirugikan, karena pada dasarnya mereka memiliki kewajiban buat berpakaian longgar, menutup aurat, dan berjilbab. 
Dari situlah muncul Konferensi London pada tanggal 4 September 2004 yang dihadiri 300 delegasi dari 102 organisasi Inggris dan Internasional. Hasil dari konferensi tersebut diantaranya adalah  menggalang dukungan terhadap Muslimah untuk tetap menggunakan hijab, dan menentukan 4 September sebagai hari solidaritas jilbab sedunia. Hari solidaritas ini bukan berarti mengajak setiap perempuan untuk berhijab di tanggal 4 September, tapi mengajak mengajak muslimah sedunia untuk berhijab setiap hari, tanpa takut dengan larangan apapun dan siapapun.

Dan mari kita renungkan lagi. Mari kita lihat diri kita kembali, mari kita bercermin, mari kita perbaiki apa yang kurang dan tidak indah dilihat dari pantulan cermin tersebut. sudahkah jilbab yang kita kenakan menjadikan diri kita mudah dikenali sebagai seorang muslimah, sebagai seorang perempuan yang mulia? Mari kita tangisi lagi, saat jilbab sudah rapi menutupi diri namun kita masih sering mengkhianati-Nya, bermaksiat pada-Nya. Mari kita sesali, saat jilbab putih melambangkan kesucian yang indah dikenakan, namun perilaku kita masih sering mendzalimi orang lain, menyakiti perasaan sesama Muslim. Sesungguhnya, masih terlalu banyak yang harus kita benahi… 

Happy World Hijab Day..... :)